TIMES SURABAYA, MOJOKERTO – Lomba menulis esai tingkat mahasiswa yang digagas oleh NAKULA dengan media partner TIMES Indonesia memasuki babak penjurian. Sedikitnya lomba ini telah menerima 155 naskah karya tulis esai mahasiswa dari Pare-Pare, Jember dan daerah lain. 

Sekretaris NAKULA, Muh. Arif mengatakan bahwa tahap penjurian dilaksanakan dengen skema penilaian yang terukur dan mendalam. NAKULA telah membentuk dewan juri yang terdiri dari akademisi dari berbagai universitas di Jawa Timur. 

“Kami mengapresiasi antusiasme mahasiswa yang telah mengirim buah pemikirannya dalam bentuk esai. Kami telah menyiapkan tim dewan juri yang terdiri dari para akademisi dan redaktur TIMES Indonesia,” kata Arif, Senin (6/5/2023). 

Berikut ini tim dewan juri lomba menulis esai tingkat mahasiswa dengan tema “Peran Pemuda dalam Dinamika Politik di Indonesia”.

    1.Wahyu Nurdianto (Wapemred TIMES Indonesia)

    2.Drs. Listiyono Santoso (Akademisi UNAIR Surabaya)

    3.Muhammad Arif (Founder NAKULA)

    4.Azmil Mukarrom (Akademisi UNSURI Surabaya)

    5.Nyoko Adi Kuswoyo (Akademisi Universitas Yudharta Pasuruan)

Arif mengatakan bahwa terdapat empat kriteria penilaian dalam lomba menulis esai mahasiswa. diantaranya adalah kesesuaian tema, kedalaman materi dan analisa, orisinalitas, dan tata bahasa. 

Tanggal 26 Mei hingga 3 Juni 2023, dewan juri telah melakukan klasifikasi dan kualifikasi karya, sebelum dilakukan tahap penjurian. Tahap penjurian akan dilaksanakan pada tanggal 3 Juni hingga 30 Juni 2023. Hal ini menimbang jumlah karya tulis esai mahasiswa yang banyak dan beragam. 

Tim dewan juri akan memaksimalkan penilaian sesuai dengan latar belakang keilmuan masing-masing. Arif juga menambahkan bahwa seluruh peserta akan mendapatkan piagam penghargaan. 

Pengumuman pemenang akan diumumkan setelah tahap penjurian berakhir pada tanggal 2 Juli 2023 dan akan dipublikasikan di TIMES Indonesia.(*)