TIMES SURABAYA, SURABAYA – Wakil Ketua Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur, Hikmah Bafaqih, menggarisbawahi sikap tegas Presiden RI Prabowo Subianto yang menyatakan akan memerangi segala bentuk penyalahgunaan dan eksploitasi hasil bumi yang melanggar aturan.

"Beliau menyatakan dengan tegas akan memerangi semua bentuk kejahatan penyalahgunaan dan eksplorasi hasil bumi kita yang menyalahi aturan, siapapun yang membekingi," ujarnya menanggapi Pidato Kenegaraan Presiden dalam peringatan HUT ke-80 RI lalu, Kamis (21/8/2025).

Menurut dia, presiden juga mengajak seluruh pihak bersatu padu untuk secara konsisten menjalankan amanat Pasal 33 Undang-Undang Dasar 1945, yang menegaskan bahwa cabang produksi penting serta sumber daya alam dikuasai negara dan digunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.

"Saya berpikir, hutan kita mesti diselamatkan dari alih fungsi lahan. Kalau itu masih terjadi, tidak akan pernah tercapai penyelamatan bumi dari kehancuran. Pesan tersirat Pak Prabowo jelas, sumber daya alam harus sepenuhnya berpihak pada rakyat," tuturnya.

Hikmah menilai program-program pemerintahan Prabowo belum bisa diukur capaiannya, karena masih dalam tahap pelaksanaan, seperti program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang bertujuan menekan angka stunting dan meningkatkan gizi ibu hamil.

Ia juga mencontohkan program Sekolah Rakyat yang diharapkan memutus mata rantai kemiskinan melalui pendidikan gratis, serta Koperasi Merah Putih yang ditargetkan membantu masyarakat desa, terutama petani dan nelayan.

"Benarkah ini akan sangat membantu masyarakat desa? Itu harus kita buktikan. Minimal itikad baiknya sudah dijalankan," ujarnya menegaskan.

Dalam konteks Jawa Timur, menurut Hikmah, tinggal bagaimana melakukan kontrol efektif agar semua program nasional ini berjalan dengan baik untuk kepentingan rakyat.(*)