TIMES SURABAYA, SURABAYA – Pasar Modern CitraLand Surabaya memeriahkan momen Tahun Baru Imlek 2023 dengan beragam acara menarik. Seperti bagi-bagi angpao, pertunjukan musik mandarin dan atraksi liang liong atau barongsai, Sabtu (21/1/2023).
Pertunjukan berlangsung sejak pagi dan menarik antusiasme pengunjung pasar yang tengah berbelanja. Suasana makin meriah, karena ornamen serta atribut Imlek bertebaran sepanjang lorong pasar. Lampion hias berwarna merah terang menghiasi.
Suasana Imlek kental terasa dengan berbagai ornamen seperti lampion di lorong-lorong pasar, Sabtu (21/1/2023). (FOTO: Lely Yuana/TIMES Indonesia)
Perayaan ini sekaligus membuka rangkaian Festival Imlek yang akan berlangsung di G-Walk. Berupa Festival Barongsai dan koloni lampion sepanjang 1 kilometer.
Kepala Divisi City Properti CitraLand Surabaya Indra Permana Sukma mengatakan, acara tahunan tersebut merupakan bentuk ungkapan syukur manajemen CitraLand. Oleh karena itu, kota mandiri ini ingin berbagi kebahagiaan kepada para penghuni perumahan yang juga merupakan konsumen pasar.
"Kami ingin mengucapkan rasa syukur agar kita semua diberkahi," kata Indra.
Suasana nyaman dan bersih di Pasar Modern CitraLand Suasana, Sabtu (21/1/2023). (FOTO: Lely Yuana/TIMES Indonesia)
Rasa syukur itu tak lain juga karena saat ini kondisi sudah pulih 100 persen pasca pandemi. Sehingga pasar kembali ramai oleh pengunjung dan tentu berimbas kepada omzet pedagang.
Indra merinci, total stand di pasar ini berjumlah 206 unit. Terdiri dari pedagang sayur, toko kelontong, daging, ikan, food court, dan aneka kuliner.
"Paling banyak merupakan stand pedagang kebutuhan rumah tangga sehari-hari. Kulinernya sekitar 40 stand," ucap Indra.
Sedangkan rata-rata pengunjung sekitar 3000-5000 orang per hari saat hari-hari biasa dan angkanya bisa lebih ketika akhir pekan. Konsumen mayoritas atau sekitar 60 persen warga Surabaya Barat. Namun juga ada yang dari luar kota maupun area terdekat.
Kondisi ini berbeda ketika pandemi melanda. Di mana ada aturan larangan makan di tempat. Ini membuat area food court sepi.
"Sekarang pengunjung sudah ramai seperti sebelum pandemi. Mudah-mudahan dengan peringatan Imlek ini menyampaikan pesan bahwa kita sudah normal kembali apalagi PPKM juga sudah dicabut," jelas Indra.
Indra juga optimistis ke depan situasi berjalan lebih baik.
"Kita ingin usaha kita lebih bagus dan lebih ramai lagi," ujarnya.
Jaga Predikat Pelopor Pasar Sehat
Sebagai pasar percontohan oleh Pemkot Surabaya, lanjutnya, Pasar Modern CitraLand terus berkomitmen menjaga predikat pelopor pasar sehat dan paling bersih serta familiar bagi keluarga.
Hal itu terlihat saat kali pertama pengunjung masuk di pintu utama menuju ke dalam pasar. Sepanjang lorong pasar rapi meskipun lalu lalang pengunjung tak pernah sepi.
Ada area nyaman untuk duduk santai bersantap kuliner bersama keluarga termasuk pasar ramah anak dengan fasilitas out door area. Sirkulasi udara maupun pencahayaan terasa nyaman. Kemudian toilet bersih juga musholla.
"Kebersihan terjaga, setelah pasar tutup kita pel semua biar nggak bau kita semprot pakai eco enzyme," katanya.
Pasar Modern CitraLand memiliki tagline Fresh Market karena menjual kebutuhan dapur hingga kuliner dengan kualitas terjaga. Jam operasional mulai pukul 06.00 WIB pagi sampai pukul 13.00 WIB siang.
Berada di perumahan elite CitraLand Surabaya Barat, pasar ini sekaligus melengkapi area kota mandiri tersebut.
Sebagaimana kata Indra, kota mandiri harus memiliki fasilitas lengkap di dalamnya. Ada pusat bisnis, komersial, sarana olahraga, pendidikan, kesehatan, dan pasar modern.
Saat ini CitraLand Surabaya sudah berada di tahap modern dan international city. Karena keberadaan perkantoran berstandar internasional termasuk Konjen Amerika Serikat. Tak lupa, adanya Pasar Modern CitraLand semakin menancapkan posisi sebagai kota mandiri tersebut. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Rayakan Imlek, Pasar Modern CitraLand Suguhkan Atraksi Barongsai
Pewarta | : Lely Yuana |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |