TIMES SURABAYA, LAMONGAN – Menyala Institute mendirikan sebuah rumah inspirasi sebagai wadah bagi masyarakat desa di Lamongan, Jawa Timur untuk belajar dan mengembangkan diri.
Menyala Institute merupakan sebuah organisasi kepemudaan yang bergerak di bidang pendidikan, pelatihan, dan pengembangan pemuda.
Pendirian Rumah Inspirasi Menyala di Desa Kadungrembug, Kecamatan Sukodadi tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Menyala Institute dengan mahasiswa KKN Unisda Lamongan.
Direktur Menyala Institute, Zika mengatakan, Rumah Inspirasi Menyala merupakan ruang berekspresi masyarakat untuk belajar dan berlatih mengembangkan potensinya.
"Tujuan utama pendirian Rumah Inspirasi Menyala adalah menjembatani perguruan tinggi untuk lebih berdampak terhadap peningkatan kualitas SDM yang ada di desa-desa," kata Zika, Selasa (31/8/2021).
Menurut Zika, kolaborasi antar pemuda harus selalu digalakkan dalam hal pengabdian kepada masyarakat, agar dampak manfaat menjadi lebih luas dan diharapkan mampu menghasilkan upaya-upaya inovatif untuk meningkatkan kualitas SDM masyarakat desa.
"Kedepannya Rumah Inspirasi Menyala akan di didirikan juga di setiap Desa yang ada di kabupaten Lamongan khususnya," ujarnya.
Pendirian Rumah Inspirasi Menyala tersebut mendapat apresiasi dari Dosen Pembinbing KKN Unisda. Dari kolaborasi tersebut diharapkan munculnyna benih-benih inspirator muda lokal yang tumbuh dan berkembang bersama, saling bersinergi dalam pengembangan bakat serta giat literasi anak-anak desa.
"Sebagai bentuk peninggalan mahasiswa KKN 20, Rumah Inspirasi Menyala menjadi sebuah panggilan bagi pihak kampus untuk selalu memantau keberlangsungan gerakan pengabdian di dalamnya," kata Bayu, perwakilan Dosen Pembimbing KKN Unisda.
Kepala Desa Kadungrembug, Sunardi, juga sepenuhnya langkah dari Menyala Institute yang berkolaborasi dengan mahasiswa KKN Unisda tersebut, dengan memberikan izin sekaligus menyediakan sebuah ruangan untuk sebagai Rumah Inspirasi Menyala. "Kami berharap keberadaan Rumah Inspirasi Menyala ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat desa kami dan masyarakat Lamongan," ujarnya. (*)
Pewarta | : MFA Rohmatillah |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |