TIMES SURABAYA, PONOROGO – Bagi penikmat kuliner dendeng sapi, tidak ada salahnya mencicipi olahan warga Jalan Trunojoyo nomor 22 Kelurahan Mangkujayan Ponorogo ini.
Adalah Albert, yang mencoba meracik daging yang diiris tipis-tipis kemudian direndam dengan bumbu rempah yang sudah ditumbuk.
"Bumbu terdiri dari ketumbar, bawang putih, gula merah, garam, dan lemgkuas. perendaman dilakukan satu malam," kata Albert Kamis (1/4/2021).
Tak sampai disitu, daging yang sudah direndam harus dijemur selama satu hari penuh. "Atau kalau cuaca kurang baik bisa dua atau tiga hari," sebut Albert.
Ia pun mengaku bahwa resep dan cara pembuatan dendeng secara turun temurun.
"Memang kalau makanan yang satu ini semua orang bisa, tapi kami punya resep lain," jelas Albert.
Dalam satu minggu Albert bisa memproduksi 10 sampai 20 kilogram dendeng sapi. Pemasarannya meliputi daerah Jawa Timur dan Yogyakarta.
Untuk harga, Albert pun mematok harga yang sangat terjangkau. Dendeng sapi 3 pcs harga Rp 31.500,- dan dendeng ayam 3 pcs Rp 20.500,-
"Selain dendeng sapi, kami juga membuat dendeng dari daging ayam," ungkap Albert pemilik usaha dendeng dengan lebel D'Korea atau Dendeng Kota Reyog Asli.(*)
Pewarta | : M. Marhaban |
Editor | : Faizal R Arief |