https://surabaya.times.co.id/
Pendidikan

Proses Seleksi Calon Rektor UNAIR Berjalan Lancar

Kamis, 13 Maret 2025 - 20:43
Proses Seleksi Calon Rektor UNAIR Berjalan Lancar Para calon Rektor Unair masing - masing memaparkan visi misi saat memimpin civitas dalam 5 tahun ke depan, Kamis (13/3/2025). (FOTO: Dok. Humas Unair)

TIMES SURABAYA, SURABAYA – Proses seleksi dan pemilihan calon rektor Universitas Airlangga (UNAIR) periode 2025-2030 sudah memasuki tahap Uji Masyarakat Kampus (UMK) hari terakhir. Tahapan UMK dilaksanakan selama tiga hari mulai Selasa (11/3/2025) hingga Kamis (13/3/2025).   

Kegiatan seleksi UMK bertempat di Aula Garuda Mukti, Kampus MERR C UNAIR. Ketua panitia seleksi calon rektor UNAIR, Prof Dr Suryanto MSi Psikolog mengatakan, bahwa uji masyarakat kampus bertujuan untuk memperkenalkan calon rektor kepada masyarakat kampus dan menunjukkan kemampuannya dalam berkomunikasi. 

“Pada forum ini juga, masyarakat kampus diberi kesempatan untuk menyampaikan pendapatnya kepada para calon rektor,” tuturnya, Kamis (13/3/2025).

Sementara itu, Ketua Senat Akademik UNAIR, Prof Dr Nursalam M Nurs Hons dalam sambutannya mengimbau bahwa pelaksanaan pemilihan rektor (pilrek) ini harus Adem, Aman, Damai dan Senang (ADS). Ia juga mengulas sosok calon rektor yang harus memiliki beberapa kriteria. 

Menurutnya, seorang calon rektor harus memiliki kemampuan dalam bekerjasama dan berkolaborasi dengan siapa saja.

Selain itu, juga harus menunjukkan independensi, terakhir, rektor harus menjadi teladan dalam segala hal. Utamanya dalam kesederhanaan dan kreatifitas serta inovatif.

“Kita tidak bisa menggantungkan sesuatu yang sudah-sudah, kompleksitas dan ambiguitas. Kita harus belajar pada pemerintahan yang ada, banyak ujian yang akan kita hadapi ke depan,” ujar Prof Nursalam. 

Hari pertama ada empat calon rektor yang mempresentasikan program strategisnya. Di antaranya Prof Dr Dwi Setyawan SSi MSi Apt, Prof Junaidi Khotib SSi Apt MKes PhD, Prof Dr Bambang Suharto SST MM Par dan Prof Dr Muhammad Madyan SE MSi MFin. 

Dalam UMK juga menghadirkan tim penilai untuk memberikan catatan bagi setiap calon rektor yang memaparkan programnya.

Sedangkan penilai UMK berasal dari guru besar senior dan fakultas. Di samping itu, Prof Suryanto, menyampaikan bahwa UMK dapat dijadikan sebagai ajang untuk lebih mengenal calon pemimpin UNAIR selama 5 tahun ke depan. 

Pemilihan tiga calon rektor untuk maju ke Majelis Wali Amanat (MWA) akan dilakukan pada bulan April yakni tahap uji kepatutan dan kelayakan.

Tiga nama yang diajukan akan dipilih langsung oleh Majelis Wali Amanat yang terdiri dari 21 anggota yang berasal dari menteri, internal UNAIR dan masyarakat. (*)

Pewarta : Lely Yuana
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Surabaya just now

Welcome to TIMES Surabaya

TIMES Surabaya is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.