TIMES SURABAYA, MALANG – Politeknik Unisma Malang (Polisma) sebagai Perguruan Tinggi Vokasi Sasaran (PERTIVSAS) terus meningkatkan relevansi dan kualitas pendidikan vokasi melalui penguatan kemitraan dengan dunia industri. Berkolaborasi dengan Politeknik Negeri Padang sebagai Perguruan Tinggi Vokasi Sumber (PERTIVSUM), kegiatan benchmarking ini mendapat dukungan penuh dari Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri (Mitras DUDI).
Salah satu agenda utama kegiatan ini adalah kunjungan industri ke sejumlah perusahaan di Jakarta dan Bogor, yang berlangsung dari tanggal 18 hingga 21 November 2024. Kunjungan ini dirancang untuk memperkuat sinergi antara dunia pendidikan vokasi dan dunia usaha, sekaligus membuka peluang kerja sama baru di bidang teknologi dan inovasi.
Benchmarking dimulai dengan kunjungan ke PT Cadfem Simulation Technology Indonesia, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang transformasi digital melalui simulasi teknik. Perusahaan ini mengoptimalkan proses desain dari tahap awal hingga akhir dengan teknologi simulasi yang mutakhir.
Dalam kunjungan ini, Politeknik Unisma Malang mendapatkan wawasan mendalam tentang aplikasi teknologi simulasi untuk mendukung pengembangan inovasi berbasis industri, yang relevan dengan kebutuhan era digital.
Selain itu, kunjungan ini menghasilkan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Politeknik Unisma Malang dan PT Cadfem Simulation Technology Indonesia. Kerja sama ini membuka peluang untuk mengintegrasikan teknologi simulasi ke dalam kurikulum dan laboratorium di Politeknik Unisma, yang akan memberikan manfaat besar bagi pengembangan teaching factory di institusi tersebut.
Kunjungan berikutnya dilakukan ke PT AgriFam (PT AgriFamili Sarana Exedis Indonesia) di Bogor, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pertanian, khususnya hidroponik dan teknologi pertanian canggih. PT AgriFam menawarkan berbagai solusi seperti pembangunan greenhouses, sistem hidroponik, smart irrigation, indoor vertical farming, dan teknologi pertanian berbasis IoT.
Dalam kunjungan ini, delegasi dari Politeknik Unisma Malang mempelajari teknologi pertanian modern yang dapat diterapkan dalam program teaching factory mereka. MoU antara Politeknik Unisma dan PT AgriFam juga ditandatangani, menandai langkah awal penguatan kolaborasi di bidang teknologi pertanian.
Langkah ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi pengembangan kompetensi mahasiswa dalam bidang agribisnis berbasis teknologi. Kunjungan terakhir dilakukan ke PT Power Sahabat Indonesia, sebuah perusahaan yang menyediakan layanan berkualitas tinggi di bidang kelistrikan, termasuk commissioning, maintenance, testing, dan penyediaan peralatan listrik. Delegasi Politeknik Unisma Malang memanfaatkan kesempatan ini untuk memahami bagaimana layanan kelistrikan yang handal dapat diterapkan di berbagai industri.
Kunjungan ini memberikan wawasan yang penting untuk mendukung penguatan kurikulum di Program Studi Teknik Listrik Politeknik Unisma Malang, terutama dalam bidang pengujian dan pemeliharaan peralatan listrik.
Selain kunjungan industri, kegiatan benchmarking ini juga mencakup diskusi mendalam antara Politeknik Unisma Malang, Politeknik Negeri Padang, dan perusahaan-perusahaan mitra. Diskusi ini menitikberatkan pada peluang kerja sama yang berkelanjutan, penguatan program teaching factory, serta peningkatan kompetensi mahasiswa dan dosen.
Direktur Politeknik Unisma Malang menyatakan rasa terima kasihnya kepada Mitras DUDI dan Politeknik Negeri Padang atas pendampingan dan dukungannya dalam pelaksanaan kegiatan ini.
“Kerja sama ini merupakan langkah strategis untuk memastikan bahwa pendidikan vokasi tetap relevan dengan kebutuhan industri. Kami optimis bahwa hasil dari benchmarking ini akan memberikan dampak positif bagi pengembangan institusi kami,” ujarnya.
Dengan adanya kolaborasi yang semakin erat antara Politeknik Unisma Malang, Politeknik Negeri Padang, dan dunia industri, diharapkan pendidikan vokasi di Indonesia dapat terus berkembang untuk mencetak lulusan yang kompeten, inovatif, dan siap kerja. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Polisma Perkuat Kemitraan Industri Melalui Benchmarking di Jakarta dan Bogor
Pewarta | : Achmad Fikyansyah |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |