TIMES SURABAYA, SURABAYA – Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) V Brawijaya, Mayjen TNI Rudy Saladin, menerima penghargaan Bintang Bhayangkara Pratama. Penghargaan yang ditandatangani dan diberikan oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto pada 6 Mei 2025.

Bintang Bhayangkara Pratama adalah tanda kehormatan tertinggi yang diberikan kepada mereka yang berkontribusi luar biasa bagi Kepolisian Republik Indonesia.

Pangdam Brawijaya Rudy Saladin mendapat penghargaan ini berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 13/TK/Tahun 2025. Penghargaan ini diberikan atas jasa luar biasa yang diberikan oleh Mayjen TNI Rudy Saladin dalam mendukung tugas-tugas Kepolisian.

Bintang Bhayangkara Pratama bukan penghargaan biasa. Tidak semua prajurit atau Perwira bisa meraihnya. 

Penghargaan ini diberikan kepada mereka yang menunjukkan dedikasi, integritas, dan pengabdian yang melebihi tugas dan kewajiban. Itulah yang telah dilakukan Mayjen TNI Rudy Saladin.

Selain itu, Mayjen TNI Rudy Saladin juga sering mendapatkan penghargaan atas dedikasinya dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Ia berhasil meningkatkan luas area tanam dan juga hasil panen padi di wilayah Jawa Timur, yang berkontribusi signifikan pada stabilitas ketahanan pangan. 

Usahanya dalam mendorong program peningkatan produksi pangan telah diakui sebagai salah satu faktor kunci dalam mendukung ketahanan pangan nasional.

Saat menerima penghargaan, Rudy Saladin menyampaikan rasa syukur. “Ini adalah anugerah yang luar biasa, dan saya terima dengan penuh rasa syukur. Penghargaan ini bukan hanya milik saya, tetapi juga milik seluruh prajurit Kodam V/Brawijaya,” ungkapnya.

Mayjen TNI Rudy Saladin menekankan bahwa penghargaan ini adalah hasil kerja keras prajuritnya. “Setiap langkah kami didorong oleh semangat untuk negara. Ini adalah buah dari kerja keras kita bersama,” tambahnya.

Sejak menjabat sebagai Pangdam V/Brawijaya, ia tidak hanya fokus pada tugas militer, tetapi juga memperhatikan hubungan dengan masyarakat. Ia berusaha mempererat sinergi antara TNI dan Polri serta membangun komunikasi yang baik dengan masyarakat.

Di bawah kepemimpinannya, prajurit di Brawijaya menunjukkan dedikasi tinggi. Mayjen TNI Rudy Saladin memimpin dengan integritas yang luar biasa dan selalu menjaga kepercayaan yang diberikan.

Mayjen Rudy Saladin mengungkapkan bahwa penghargaan Bintang Bhayangkara Pratama bukanlah tujuan akhir. Menurutnya, ini adalah awal dari tanggung jawab yang lebih besar. 

“Saya akan terus berkomitmen untuk memberikan yang terbaik dan menjaga amanah ini,” tegasnya.

Ia juga berkomitmen untuk menjadikan Brawijaya sebagai contoh bagi Kodam-Kodam lainnya. Bagi Mayjen TNI Rudy Saladin, kepemimpinan bukan hanya tentang jabatan, tetapi tentang tanggung jawab untuk terus memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa.

Penghargaan ini semakin mengukuhkan posisi Mayjen TNI Rudy Saladin sebagai pemimpin yang dihormati, baik di kalangan prajurit, masyarakat, dan berbagai elemen bangsa. (*)