TIMES SURABAYA, NGAWI – Bazar Ramadan yang digelar Pemkab Ngawi laris manis diserbu warga. Harga kebutuhan pokok yang lebih murah dibandingkan harga di pasaran jadi alasan ramainya bazar yang digelar di alun-alun Merdeka Ngawi itu, pada Selasa (26/4/2022).

Bazar Ramadan yang digelar hingga sore hari itu tidak menyurutkan warga untuk belanja. Masyarakat sekitar Ngawi, terus berdatangan demi mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga murah.

Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian dan Tenaga Kerja (DPPTK) Kabupaten Ngawi, Yusuf Rosyadi menjelaskan, bazar Ramadan hanya digelar sehari sebab kegiatan serupa sudah banyak digelar hingga ke pelosok desa.

Kepala DPPTK Kabupaten Ngawi, Yusuf Rosyadi. (Foto: M.Miftakul/TIMES Indonesia)

"Bazar Ramadan hanya digelar sehari sebab, kita tahu saat ini di beberapa pasar dan di desa-desa sudah banyak yang menggelar kegiatan serupa. Artinya ini untuk pemerataan dari tingkat pasar ada, tingkat desa ada, dan tingkat kabupaten," kata Yusuf kepada TIMES Indonesia.

Yusuf mengungkapkan, Bazar Ramadan tahun ini diikuti lebih banyak peserta dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Sedikitnya ada 54 peserta yang ikut menjajakan produknya pada kegiatan tersebut.

Peserta pada bazar Ramadan itu, kata Yusuf, berasal dari institusi pemerintah, BUMD dan BUMN, dan perseorangan. Para peserta ditempatkan pada lapak-lapak yang berjajar rapi di jalan tengah alun-alun Merdeka Ngawi.

"Kita hanya memfasilitasi tempat saja," kata dia.

Tujuan diadakannya bazar Ramadan, kata Yusuf, untuk memberikan alternatif belanja yang lebih murah bagi masyarakat dalam mencukupi kebutuhan jelang lebaran.

"Harapannya bisa menekan harga kebutuhan yang sedang naik seperti sekarang. Berbagai kebutuhan yang dijual di bazar Ramadan ini juga jauh lebih murah dibandingkan di pasaran saat ini," papar Yusuf Rosyadi kepala DPPTK Kabupaten Ngawi.(*)