TIMES SURABAYA, SURABAYA – Ketua Dewan Penasehat DPD Partai Gerindra Jatim Bambang Haryo Soekartono (BHS) menyoroti infrastruktur Pasar Pegirian Surabaya, Sabtu (3/2/2024).
BHS meninjau setiap sudut pasar legendaris yang berdiri sejak zaman kolonial tersebut. Total ada 600 stand di lantai atas dan lantai bawah. Rata-rata menjual kebutuhan bahan pokok, sayuran dan daging serta kebutuhan dapur lainnya.
Pasar di bawah pengelolaan PD Surya ini beroperasi mulai pukul 03.00 pagi hingga sore. Jika malam tiba, pedagang di emperan masih bertahan karena dekat dengan kawasan religi Makam Sunan Ampel. Namun sayangnya, kondisi pasar ini cukup memprihatinkan.
BHS juga turut menanggapi permasalah fasilitas umum yang dimiliki pasar yang terletak di kawasan Surabaya Utara ini.
BHS mengungkapkan, bahwa infrastruktur pasar masih memerlukan sejumlah pembenahan pada beberapa bagian. Terutama di bagian lantainya.
“Terutama tempat untuk lewatnya ibu-ibu karena lantainya itu naik turun- naik turun ini perlu adanya pembenahan dari pemerintah kota. Nanti saya juga sampaikan ke ketua Gerindra Surabaya untuk nyampaikan ke DPRD Kota," ucapnya.
BHS melakukan pengecekan APAR yang ada di Pasar Pegirian Surabaya, Sabtu (3/2/2024). (Foto: Lely Yuana/TIMES Indonesia)
Di sana, kedatangan BHS juga disambut meriah oleh pedagang maupun pengunjung pasar.
Selain memantau infrastruktur, Caleg DPR RI ini juga menanyakan beberapa harga serta ketersediaan komoditi kebutuhan pokok kepada pedagang setempat.
BHS menilai harga komoditas seperti daging ayam masih tinggi di Pasar Pegirian. Angkanya melebihi Rp30 ribu.
"Ayam di beberapa tempat sudah Rp30 ribu ke bawah, di Sidoarjo juga rendah. Jadi ini komoditasnya harus murah," tegasnya.
Tak hanya itu, BHS juga memantau alat pemadam kebakaran pasar Pegirian yang kosong maupun kadaluwarsa. Ia kemudian berinisiatif meminjamkan APAR agar alat pemadam yang dimiliki pengelola pasar bisa diisi ulang maupun diperbaiki.
"Ini sudah expired 2016, saya harus membantu pemerintah kota untuk meminjami dulu 3 alat pemadam, 3 alat pemadam milik PD pasar akan saya isi," tuturnya.
Pun sebagai Ketua Dewan Penasehat Asosiasi Pasar Seluruh Indonesia Jawa Timur, BHS bakal memasang Wifi di pasar Pegirian agar pedagangnya bisa menjual produknya secara digital.
"Saya harus peduli terhadap pasar, nanti pak Prabowo Subianto kalau Insya Allah jadi presiden akan sangat memperhatikan pasar-pasar yang ada di seluruh Indonesia. Dan pasar-pasar ini kita dorong untuk menuju pasar yang berstandarisasi SNI," ujarnya.
BHS pun juga mengajak pengunjung dan pedagang pasar Pegirian untuk makan gratis sebagai upaya mewujudkan program capres 02 untuk menjadikan masyarakat Indonesia sehat. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: BHS Blusukan Pasar Legendaris Pegirian, Pinjami APAR dan Bakal Pasang Wifi
Pewarta | : Lely Yuana |
Editor | : Hendarmono Al Sidarto |