https://surabaya.times.co.id/
Ekonomi

Anggota DPR RI Bambang Haryo Dorong Swasembada Tembakau Nasional

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:30
Anggota DPR RI Bambang Haryo Dorong Swasembada Tembakau Nasional Anggota Komisi VII DPR RI Bambang Haryo saat mengunjungi gudang produksi di pabrik rokok Sampoerna Rungkut Surabaya, Kamis (16/10/2025). (Foto: Lely Yuana/TIMES Indonesia)

TIMES SURABAYA, SURABAYA – Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Bambang Haryo Soekartono (BHS), menegaskan bahwa industri rokok memegang peranan penting dalam menopang ekonomi nasional.

Menurutnya, sektor ini bukan hanya penyumbang besar bagi pendapatan negara, tetapi juga penggerak roda ekonomi rakyat.

“Industri rokok menjadi salah satu tulang punggung ekonomi kita. Dari cukainya saja sudah mencapai Rp218 triliun, bahkan jika digabung dengan pajak lainnya, kontribusinya bisa menembus lebih dari Rp250 triliun,” ujar BHS saat melakukan kunjungan kerja di pabrik rokok Sampoerna Rungkut, Surabaya, Kamis (16/12025).

Tokoh Gerindra itu menjelaskan, industri rokok turut membuka jutaan lapangan kerja, baik secara langsung di pabrik-pabrik maupun tidak langsung melalui jaringan usaha kecil dan menengah di sekitarnya.

“Sekitar 30 juta pelaku UMKM tumbuh karena adanya industri rokok. Mereka ikut berputar ekonominya berkat sektor ini,” tambahnya.

BHS juga mengapresiasi kebijakan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa yang memutuskan tidak menaikkan tarif cukai rokok tahun ini.

DPR-RI-Bambang-Haryo-2.jpg

Ia menilai langkah tersebut penting untuk melindungi daya beli masyarakat sekaligus menekan peredaran rokok ilegal.

“Kalau cukai terus naik tiap tahun, beban masyarakat makin berat. Justru rokok ilegal bisa makin marak, dan itu tidak menyumbang apa pun bagi negara. Jadi, keputusan Menteri Keuangan ini sangat tepat,” tegasnya.

Lebih lanjut, Bambang Haryo menekankan bahwa industri rokok merupakan sektor dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) mencapai 100 persen. Semua bahan baku mulai dari tembakau, cengkeh, hingga kertas pembungkusnya berasal dari produksi lokal.

“Inilah industri hilir yang benar-benar 100 persen produk dalam negeri. Daerah seperti Kediri bahkan memiliki pendapatan per kapita tertinggi di Jawa Timur karena kuatnya industri ini,” ujar Ketua Kapoksi Komisi VII DPR itu.

BHS juga mendorong pemerintah untuk memperkuat swasembada tembakau nasional, mengingat Indonesia pernah dikenal sebagai salah satu penghasil tembakau terbaik di dunia sejak masa kolonial.

Kehadiran BHS di pabrik rokok tersebut disambut antusias oleh ratusan karyawan. Mereka menyambut dengan lagu dan lambaian tangan penuh semangat sebagai bentuk dukungan terhadap kiprah wakil rakyat yang dikenal dekat dengan sektor industri rakyat ini. (*)

Pewarta : Lely Yuana
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Surabaya just now

Welcome to TIMES Surabaya

TIMES Surabaya is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.