TIMES SURABAYA, SURABAYA – Seorang pria berinisial AS (63) terpeleset dan tenggelam di Kali Jagir, Wonokromo Surabaya. Laporan diterima Command Center Surabaya 112 pada pukul 11.25 WIB, Kamis (30/1/2025).
AS yang sehari-hari berjualan bensin di sekitar Kali Jagir itu tengah memancing. Naas, kondisi licin membuatnya terpeleset. Seorang tukang ojek online menjadi saksi peristiwa tersebut.
Proses pencarian korban melibatkan tim gabungan dari BPBD Surabaya, BPBD Jatim, Basarnas, Potensi SAR, Damkar, Satpol Surabaya dan Polsek Wonokromo.
Komandan Tim Basarnas, Gani W mengatakan korban terpeleset di sekitaran Pintu Air Jagir.
"Upaya pencarian mulai dari awal sampai sore hari kita akhiri pukul 16.30 WIB," ungkapnya.
Perahu karet dari Brimob, Damkar, BPBD Jatim, BPBD Surabaya, Basarnas, Satpol PP Surabaya.
Area pencarian hari pertama dimulai dari lokasi kejadian sampai Area STIKOM Merr. Tim melakukan upaya penyusuran. Namun hingga sore hari korban belum ditemukan.
Tim gabungan melakukan penyisiran korban tenggelam di Kali Jagir Wonokromo Surabaya menggunakan enam perahu karet, Kamis (30/1/2025). (Foto: Lely Yuana/TIMES Indonesia)
"Hasilnya nihil, kendala rekan-rekan saat pencarian dari perahu ada kendala kerusakan, tetapi sudah diganti untuk upaya pencarian esok hari," katanya.
Kendala lain adalah banyaknya ranting pohon yang turun ke bawah, ada kemungkinan korban tersangkut. Ada beberapa titik yang akan kembali ditelusuri pada esok hari, yakni aliran sungai dengan permukaan eceng gondok.
"Memang dalam upaya pencarian kita harus menambahkan kewaspadaan pada eceng gondok dan pohon tumbang atau ranting," katanya.
Pencarian telah berlangsung sekitar lima jam, dari ujung sampai sebelah jembatan Panjang Jiwo kurang lebih tujuh kilometer. Ada enam perahu karet diterjunkan. Jumlah personil sekitar 30 orang. Arus kencang dan ketinggian debit air menjadi kendala saat pencarian. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Pemancing Terpeleset di Kali Jagir Wonokromo, Pencarian Hari Pertama Nihil
Pewarta | : Lely Yuana |
Editor | : Deasy Mayasari |