TIMES SURABAYA, MAGELANG – Anda ingin mencicipi kenikmatan sederet kuliner nusantara dan Asia bersama rekan dan keluarga? Jika ya, Anda bisa mencobanya di Cafe Lokal Folk Kota Magelang.
Cafe yang berada di Jalan Pahlawan Nomor 100, Potrobangsan, Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang ini menyajikan berbagai kuliner nusantara dengan rasa otentik yang diracik menggunakan rempah dan bahan terbaik.
Ada banyak menu kuliner nusantara yang bisa dicicipi di Cafe Lokal Folk Magelang ini.
Di antaranya, Ayam Kampung betutu, Bebek bumbu Madura, Daging Sipadeh Balado, Ayam sereh, Sambal Ganja, Cakwe ayam udang, Ikan tim saus nyonya, Kailan 2 rasa dan Melayu Curry Mee, Thai green curry.
"Menu-menu ini didesain untuk sharing, jadi selain mengajak penikmatnya berkeliling Indonesia lewat rasa, mereka juga bisa mendapat 'kehangatan' lewat makan bersama," terang Wahyu, Chef patner Lokal Folk.
Seperti Ayam Betutu Lokal Folk Cafe yang disajikan dalam porsi besar sehingga bisa dinikmati 4 hingga 5 orang.
Jadi, jika memesan 2 atau 3 menu misalnya Bebek Madura dan Ikan Tim Saus Nyonya, bisa pesan paket yang sudah include nasi sehingga tidak perlu membeli secara terpisah.
"Kebersamaan akan muncul misalnya ketika sama-sama mengambil daging atau menyendok sayur, akan lebih terasa kehangatannya dibanding makan satu porsi untuk sendiri," imbuh Wahyu.
Menu andalan lain yang tak kalah menarik adalah Dendeng Sipahe Balado. Menu itu terinspirasi dari kuliner khas Minang yang memiliki sensasi rasa rempah yang kuat, dipadu dengan manis pedas dan gurih yang melekat di lidah.
Berbeda dengan dendeng pada umumnya yang cenderung kering, Cafe Lokal Folk menyajikan dendeng dengan tekstur empuk dan 'berdaging'.
"Kami menggunakan daging tenderloin terbaik, jadi bisa dinikmati dengan atau tanpa nasi sesuai selera," katanya.
Sedang bagi pengunjung yang ingin mencicipi, menu Dendeng Sipahe Balado dibanderol mulai dari Rp 130.000 an saja yang bisa dinikmati atau dibagi untuk 3 hingga orang per menunya.
Selanjutnya, Wahyu membeberkan, keunikan menu di Cafe Lokal Folk, yakni Ayam Betutu yang dimarinasi menggunakan air sereh. Tak hanya itu, ayam betutu juga disajikan dengan sambal ganja yang membuat pengunjung dijamin ketagihan.
"Sambal ganja terinspirasi dari kuliner Aceh yang saya cicipi langsung ketika berkunjung ke sana. Disebut ganja karena membuat ketagihan dengan paduan manis, gurih dan asam," tutur Wahyu.
Bagi yang penasaran dan ingin mencoba, berbagai menu di Lokal Folk bisa dinikmati dengan harga untuk ala carte mulai dari 19.000 hingga 170.000 untuk makan tengah.
Aktivitas rutin Busro selaku Manager Lokal Folk Cafe saat mengontrol perlengkapan Cafe sebelum buka. (FOTO: Hermanto/ TIMES Indonesia)
Lokal Folk siap mengajak pengunjung berkeliling nusantara lewat rasa setiap hari, mulai pukul 11.00 hingga 23.00 WIB lengkap dengan Live Musik setiap Senin, Rabu, Jumat, Sabtu dan Minggu.
Sementara itu, pada Selasa (3/9/2024) Manager Lokal Folk Cafe, Busro menambahkan, untuk live music yang tampil di cafe yang dikelolanya ini berasal dari grub band lokal.
"Kita juga ingin grup band lokal yang ada di Magelang, semakin dikenal oleh masyarakat luas, karena itu kita coba tampilkan di sini. Untuk Jumat, Sabtu kita full band, sedangkan untuk akustik ada di hari yang lainnya, dan untuk akhir pekan kita buka sampai jam 12 malam," pungkasnya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Berkeliling Nusantara Melalui Suguhan Kuliner di Lokal Folk Cafe Kota Magelang
Pewarta | : Hermanto |
Editor | : Ronny Wicaksono |