TIMES SURABAYA, BANYUWANGI – Event perdana Wonderful Indonesia Tourism Fair 2024 (WITF 2024), yang digelar di Swissotel PIK Avenue, Jakarta, sukses besar. Dengan dihadiri 195 buyer dan 150 exhibitors dari 38 negara, tentunya bakal berimbas makin moncernya pariwisata Indonesia di kancah internasional.
Selama penyelenggaraan, 2-4 Oktober 2024, WITF 2024, memang sangat menarik antusias. Para Buyer dan Exhibitor, mengaku tertarik untuk menjual paket wisata liburan ke Indonesia.
WITF 2024, diinisiasi oleh Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) dengan bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), serta sejumlah kementrian lain. Seperti Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenkomarves).
Acara dibuka pada tanggal 2 Oktober 2024, oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Solahudin Uno (Sandiaga Uno) dan Ketua GIPI, Hariyadi Sukamdani. Hadir pula Wamenparekraf serta 5 mantan Menteri. Dilanjutkan dengan Pre & Post Tour, B2B Trade Show, Exhibitor Presentation, WITF Conference, Top Tourism Leaders Forum dan Wonderful Indonesia Cultural Show.
“Semoga menjadi event kebanggaan negara Indonesia dan nantinya sejajar dengan ITB Berlin, WTM London, FITUR Spanyol, ATM Dubai, MATTA Fair dan lainnya,” ucap Menparekraf, Sandiaga Uno, Sabtu (5/10/2024).
Sandi pun mengaku bangga serta mengapresiasi WITF 2024 yang diselenggarakan oleh GIPI. Dia berharap event kelas dunia ini bisa terus berlanjut.
“Kemenparekraf siap support bersama Stakeholder yang lain,” ungkapnya.
Ketua GIPI, Hariyadi Sukamdani, bercerita bahwa WITF 2024, berawal dari diskusi kecil dengan Kemenparekraf saat ASEAN Tourism Forum (ATF) di Yogjakarta, 10 Pebruari 2023 lalu. Kala itu, baik GIPI dan Kemenparekraf, sepakat Indonesia harus memiliki event B2B pariwisata yang setara dengan negara lain.
“Terlebih Indonesia sekarang peringkat 22 Travel & Tourism Development Index (TTDI), yang dikeluarkan oleh World Economic Forum,” katanya.
Hariyadi juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah meberikan dukungan. Dia berharap WITF 2025 bisa lebih baik lagi dan berdampak maksimal terhadap ekonomi masyarakat Indonesia.
Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf, Ni Made Ayu Marthini menyampaikan, ide penyelenggaraan Wonderful Indonesia Tourism Fair 2024 (WITF 2024) berawal dari keinginan untuk mengadakan event bertaraf internasional yang mengenalkan lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP).
Sementara itu, Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf, Dwi Marhen Yono yang mulai awal terlibat langsung diskusi bersama GIPI pada 2023. Selanjutnya dia ikut membuat perencanaan bersama Pengurus GIPI.
“Dilanjutkan Launching oleh Bapak Menparekraf, Bapak Sandiaga Uno, dengan Ketua GIPI, Bapak Hariyadi Sukamdani, pada 21 Agustus 2023,” kata Marhen.
“Kemudian diteruskan dengan seminar dan simposium internasional dan terlaksana pada 2-4 Oktober 2024 ini,” imbuhnya.
Putra daerah Banyuwangi, Jawa Timur, tersebut mengaku sangat mengapresiasi pelaksanaan event WITF 2024. Dia berharap WITF bisa konsisten terlaksana dan menjadi event Travel Fair kebanggaan Indonesia.
Dan pada event yang dihadiri pelaku industri pariwisata dari 38 negara ini Direktorat Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf, juga mulai mensosialissikan inovasi baru. Yakni ‘Tourist Information Center (TIC) Digital Nusantara’. Sebuah pusat informasi pariwisata yang kekinian dengan hanya Scan Barcode. Selanjutnya, calon wisatawan bisa mengakses informasi pariwisata dengan mudah, lengkap dan aman. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: WITF 2024 Sukses Besar, Pariwisata Indonesia Makin Moncer di Kancah Internasional
Pewarta | : Syamsul Arifin |
Editor | : Hendarmono Al Sidarto |