TIMES SURABAYA, SURABAYA – Balai Pemuda Surabaya kembali menggelar pameran lukisan. Ada pelukis dari generasi berbeda. Doddy Hernanto dan Asri Nugroho.
Kedua pelukis tersebut telah mengharumkan nama Indonesia di sejumlah event pameran lukis internasional.
Doddy atau yang biasa dipanggil Mr D dalam pameran kali ini menautkan teknologi coding yang sudah terdaftar paten hak kekayaan intelektual. Menurutnya, digital jika dipergunakan dengan baik mempunyai impact yang baik juga.
"Jejak rekam digital tidak mungkin bisa terhapus dan direkayasa. Apakah itu karya plagiat atau master. Dan bisa dibuka di manapun," kata Mr D saat pembukaan pameran lukisan bertajuk Bermain dan Mempermainkan di Balai Pemuda Surabaya, Jumat (1/12/2023) malam.
Mr D bermain gitar saat pembukaan pameran lukisan Bermain dan Mempermainkan di Balai Pemuda Surabaya, Jumat (1/12/2023) malam.(Foto : Hamida Soetadji/MG-TIMES Indonesia)
Begitu juga dengan lukisan Asri Nugroho. Dirinya sebetulnya sulit kolaborasi dengan siapapun tetapi dengan Mr. D langsung klik. Apalagi ia merupakan mentor Mr D dalam hal melukis. Pun sebaliknya Asri belajar musik dari Doddy.
Jadilah mereka kolaborasi karya seni menggunakan teknik digital. Pembukaan kemarin (1/12/2023) Dodi juga memainkan gitar diiringi saksofon. Menariknya gitarnya penuh dihiasi lukisan yang sudah ada coding. Lukisan para tokoh dan bangunan kampus ukurannya kecil 3x4 seperti pas poto.
Potong pita dilakukan 10 orang dari berbagai kalangan sebagai tanda pameran resmi dibuka. Pameran lukisan bertajuk Bermain dan Mempermainkan ini bekerja sama dengan Times Indonesia digelar selama tiga hari 3 - 5 Desember 2023 tepatnya di Galeri Seni Balai Pemuda Surabaya.
Asri Nugroho menunjukkan lukisan yang ia tampilkan dalam pameran lukisan Bermain dan Mempermainkan di Balai Pemuda Surabaya, Jumat (1/12/2023) malam.(Foto : Hamida Soetadji/MG-TIMES Indonesia)
Hadir dalam pembukaan di antaranya tokoh budaya, ulama, pengusaha, seniman kota Surabaya dan Malang.
Seni tidak akan pernah mati tetap dinamis ditengah perubahan zaman. Di tangan orang-orang yang tepat karya yang luar biasa makin bernilai tinggi. Selamat menikmati karya anak bangsa.(*)
Pewarta | : Lely Yuana |
Editor | : Faizal R Arief |