TIMES SURABAYA, MAJALENGKA – Operasi Ketupat Lodaya tahun 2025 mulai dilaksanakan. Dalam mempersiapkan jalur mudik Lebaran Idul Fitri 1446 H/2025 M, Satlantas Polres Majalengka, Polda Jawa Barat, melakukan berbagai persiapan mengantisipasi kemacetan.

Salah satunya adalah pasar tumpah yang menjadi titik kursial, dan harus diwaspadai setiap adanya lonjakan pemudik. Agar tidak menghambat perjalanan pemudik, Polantas mulai turun ke pedagang pasar tumpah Panjalin, Kecamatan Sumberjaya, Majalengka.

Polisi bersabuk putih dari Unit Dikyasa Lantas Polres Majalengka itu, selain melaksanakan rekayasa lalu lintas berupa pemasangan tolo-tolo, juga ia memberikan sosialisasi kepada para pedagang di Pasar Tumpah Panjalin Sumberjaya, Kabupaten Majalengka.

Kapolres Majalengka AKBP Indra Novianto melalui Kasat Lantas AKP Rudy Sudaryono mengatakan, petugas memberikan imbauan kepada pedagang agar berjualan tidak terlalu dekat dengan jalan raya. Selain itu, angkutan umum agar tidak berhenti di titik yang menyebabkan kemacetan.

"Selain telah memasang tolo-tolo, kami juga melakukan pengaturan dan penjagaan lalu lintas di lokasi pasar dan merekayasa lalu lintas apabila terjadi kepadatan di dalam lokasi pasar," ujar Kasat Lantas Polres Majalengka, AKP Rudy Sudaryono, Senin (24/3/2025).

AKP Rudy berharap, imbauan yang diberikan bisa dipahami pedagang demi kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2025, mendatang. Selain itu, ia menegaskan, pihaknya juga akan menempatkan personel untuk bertugas di pasar tumpah untuk mengantisipasi kemacetan. 

"Kami berharap semoga melalui kegiatan yang kami lakukan ini, dapat mengantisipasi kemacetan di area Pasar Tumpah Panjalin, Kecamatan Sumberjaya, Kabupaten Majalengka, pada mudik dan balik lebaran 2025 ini," pungkasnya. (*)