TIMES SURABAYA, SURABAYA – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur (Disbudpar Jatim) melalui Bidang Pengembangan Sumber Daya Pariwisata dan Ekonomi Kreatif baru-baru ini menggelar diskusi menarik bertema "Peluang Bisnis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jawa Timur 2023".
Setidaknya 400 orang peserta terdiri dari pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif yang berasal dari 14 kecamatan di Kota Surabaya hadir dalam acara tersebut. Acara ini dimoderatori oleh Raka Syabibi dan Raki Sandhana-Raka Raki Jawa Timur
Diskusi berlangsung di Hotel Mercure Grand Mirama, Surabaya dan dibuka secara langsung oleh Kepala Bidang PSD Parekraf Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Hariyanto.
Sementara narasumber antara lain terdiri dari Komisi A DPRD Jatim, Dosen Fakultas Vokasi Universitas Brawijaya Malang, dan DPP Asosiasi Desa Wisata Indonesia (ASIDEWI).
Mereka membahas tentang potensi pengembangan perekonomian melalui konsep Pariwisata (Ekonomi Kreatif dan Desa Wisata).
Sinergitas bersama lembaga legislatif dan eksekutif yang berkolaborasi bersama Disbudpar Jatim diharapkan dapat menumbuhkan inisiasi dan peran aktif masyarakat guna mengembangkan potensi daerah seperti desa wisata dan industri kreatif lainnya di Jawa Timur.
Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Disbudpar Jatim, Hariyanto mengungkapkan bahwa sektor pariwisata merupakan salah satu sektor yang diharapkan dapat menggerakkan kembali kondisi ekonomi masyarakat luas.
"Kebangkitan pariwisata di Jawa Timur perlu diupayakan melalui sinergitas seluruh komponen pendukung kepariwisataan yaitu para pelaku pariwisata, pemerintah, stakeholder, dan masyarakat," ungkapnya, Selasa (19/12/2023).
Maka, lanjutnya, pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif perlu memahami pentingnya masyarakat sadar wisata yang bisa mengelola objek wisata sehingga wisatawan betah berkunjung ke tempat wisata tersebut.
Selain itu, pengetahuan yang diperoleh dari acara tersebut diharapkan dapat meningkatkan pemahaman pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif terkait peluang bisnis pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di Jawa Timur. (*)
Pewarta | : Lely Yuana |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |