TIMES SURABAYA, BANYUWANGI – MPC Pemuda Pancasila Banyuwangi, Jawa Timur, menggelar acara buka bersama yang dipadukan dengan diskusi inspiratif bertajuk 'Peran Pemuda Dalam Pembangunan Daerah'.

Acara yang digelar di Resto Daipoeng Simpang Blimbingsari (DSB), Desa Watukebo, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, Minggu (23/3/2025), ini bertujuan untuk membangun semangat kolaborasi dan mengajak generasi muda agar lebih aktif berkontribusi dalam pembangunan daerah.

Ketua MPC Pemuda Pancasila Banyuwangi, Zamroni SH, menegaskan bahwa pemuda memiliki peran strategis dalam menentukan arah pembangunan. Menurutnya, pemuda adalah ujung tombak perubahan.

“Melalui acara ini, kami ingin memantik semangat para pemuda untuk terlibat aktif dalam membangun Banyuwangi yang lebih maju dan sejahtera,” kata Zamroni, Minggu (23/3/2025). 

“Acara buka bersama ini juga menjadi ajang silaturahmi dan pertukaran ide antar generasi muda. Ini adalah momen yang tepat untuk saling menginspirasi dan berbagi gagasan,” imbuhnya.

Foto bersama penerima penghargaan MPC Pemuda Pancasila Banyuwangi. (FOTO: Ikromil Aufa/TIMES Indonesia)

Dalam kesempatan tersebut, MPC Pemuda Pancasila Banyuwangi, juga memberikan penghargaan yang diberikan kepada sosok-sosok inspiratif yang selama ini turut membangun Bumi Blambangan.

Daftar penerima penghargaan, di antaranya adalah:

1. Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra SIK, M Si, MH
   sebagai “Bapak Kondusifitas & Ketahanan Pangan Banyuwangi” atas dedikasi dan kontribusi Kombes Pol Rama beserta jajaran dalam menjaga kondusifitas wilayah dan mendukung program ketahanan pangan di Banyuwangi.
    
2. Wakil Bupati Banyuwangi, Ir. H. Mujiono, M.Si
   sebagai “Bapak Pelopor Jalan Mulus Banyuwangi” atas jasa dan kontribusi dalam memelopori pembangunan jalan mulus hingga ke pelosok Banyuwangi.
    
3. Administratur Perhutani KPH Banyuwangi Selatan, Wahyu Dwi Hadmojo, S.Hut, MM
    sebagai “Pelopor Hutan untuk Ketahanan Pangan Banyuwangi” atas dedikasi dan inovasinya dalam mengintegrasikan pengelolaan hutan dengan program ketahanan pangan yang dicetus Presiden Prabowo Subianto.
    
4. Pembina Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Banyuwangi, Dede Abdul Ghany
    sebagai “Pemuda Pelopor Kemandirian Ekonomi Banyuwangi” atas kontribusi yang signifikan dalam memajukan perekonomian daerah melalui pembinaan kewirausahaan dan pengembangan start-up.
    
5. Ketua BPC HIPMI Banyuwangi, Ferdy Elfian
    sebagai “Pemuda Pelopor Wirausaha Banyuwangi” atas dedikasi dan kontribusinya dalam mengembangkan jiwa kewirausahaan di kalangan generasi muda Banyuwangi.
    
6. Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Banyuwangi, Arvy Rizaldy, SE
    sebagai “Pemuda Motivator Perekonomian Banyuwangi” atas kontribusi dalam memotivasi generasi muda untuk aktif berperan dalam pembangunan perekonomian daerah melalui kewirausahaan.
    
7. Ketua Real Estate Indonesia (REI) Banyuwangi, Rindar Suhardiansyah
    sebagai “Pemuda Pelopor Masyarakat Mapan Sejahtera Banyuwangi” atas kontribusinya dalam menyediakan perumahan yang layak bagi masyarakat Banyuwangi.

Sementara itu, Wakil Bupati Banyuwangi, Mujiono, mengatakan bahwa pentingnya peran aktif pemuda, khususnya Pemuda Pancasila, dalam mendukung pembangunan daerah di berbagai aspek, termasuk sosial, ekonomi, dan infrastruktur.

"Kami membutuhkan pemuda yang inovatif, kritis, dan siap bekerja sama untuk kemajuan daerah. Pemuda Pancasila harus terus berkontribusi dalam berbagai posisi strategis di daerah," ujarnya.

Selain itu, Mujiono juga mengajak semua pihak untuk bersama-sama menangani masalah sosial yang semakin meningkat, seperti kenakalan remaja, kekerasan terhadap anak, bullying, peredaran miras, dan narkoba.

“Saya mohon dengan hormat kepada teman-teman untuk merangkul para remaja kita. Ajak mereka dalam kegiatan-kegiatan positif. Mereka adalah masa depan bangsa,” tegasnya.

Dengan semangat Ramadan dan kebersamaan, MPC Pemuda Pancasila Banyuwangi berharap acara ini menjadi langkah awal untuk membangun sinergi antar pemuda dalam mewujudkan Bumi Blambangan yang lebih baik. (*)