TIMES SURABAYA, SURABAYA – Suasana di Grand Fullerton Surabaya, Selasa (21/5/2025), terasa khidmat namun penuh semangat. Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto tiba. Disambut langsung Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rudy Saladin.
Senyumnya tenang. Tatapannya tegas. Penuh keyakinan saat menyampaikan laporan di hadapan pimpinan tertinggi TNI. Bahasa lugas, pesan jelas.
“Selamat datang di Bumi Brawijaya. Kami siap menjalankan perintah, siap hadir untuk rakyat,” ucap Pangdam mantap.
Suasana hening. Ribuan pasang mata menyimak.Pangdam lalu memaparkan program-program nyata yang sudah dijalankan. Semua sejalan dengan instruksi Panglima. Semuanya menyentuh kebutuhan rakyat langsung.
Air Bersih, Nyata, dan Menyentuh
“Program Manunggal Air jadi prioritas. Sampai tahun ini, sudah 160 sumur bor dibangun,” jelasnya.
Ia berbicara lantang. Tapi sarat empati.
“Ini bukan sekadar infrastruktur. Ini tentang harapan. Tentang kehidupan di daerah yang haus air,” ujarnya.
Ketahanan Pangan: dari Sawah ke Rakyat
Pangdam menyebut angka pasti. Target luas tanam padi 2,7 juta hektare di Jatim. Saat ini sudah tercapai 1,05 juta hektare.
“Ini bukan sekadar angka. Ini kerja nyata prajurit di lapangan,” tegasnya.
Ia juga menyampaikan,lahan 10 hektare di setiap Korem dimanfaatkan. Bukan hanya tanam padi, tapi juga peternakan dan perikanan.
“Gizi anak-anak, ketahanan pangan keluarga, itulah yang kami jaga,” ujar Pangdam sambil mengangguk pelan.
Bantu Petani, Serap Gabah
Dari target 593 ribu ton beras, 445 ribu ton sudah terserap. “Petani butuh dukungan. Kami hadir sebagai mitra. Bukan hanya penjaga keamanan, tapi penjaga kesejahteraan,” katanya.
Sementara itu, 1.890 unit rumah tidak layak huni dibangun kembali. 210 jamban disediakan.
“Ini kebutuhan dasar. Kami tidak bisa tinggal diam melihat rakyat hidup tanpa layak,” ucap Pangdam, kali ini dengan nada sedikit berat.
Program reboisasi dijalankan. 431 hektare hutan ditanam kembali. 44,5 hektare mangrove tumbuh di pesisir.
“Alam adalah warisan. Prajurit TNI ikut jaga, bukan hanya jaga batas negara,” katanya sambil menatap ke arah hadirin.
Tak hanya itu, 218.558 siswa dari 1.432 sekolah mendapat makan bergizi.
“Kami siapkan 87 dapur. Kami pastikan mereka kenyang, sehat, dan siap belajar,” tutur Pangdam.
2.000 Prajurit Siap Terima Arahan
Di akhir sambutan, suasana makin bersemangat. Sebanyak 2.000 Danramil dan Babinsa hadir. Tegak berdiri. Siap mendengarkan Panglima.
“Terima kasih atas kunjungan dan perhatian Panglima. Ini jadi energi besar bagi kami,” tutup Mayjen Rudy Saladin dengan hormat.
Ruang bergemuruh tepuk tangan. Semangat TNI untuk rakyat, terasa nyata. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Pangdam V Brawijaya: Target Luas Tanam Padi di Jatim Capai 2,7 Juta Hektare
Pewarta | : Syarifah Latowa |
Editor | : Deasy Mayasari |