TIMES SURABAYA, PROBOLINGGO – Persaingan sengit mewarnai Pilkada Kota Probolinggo 2024. Berdasarkan hasil sementara hitung cepat (quick count) internal yang dirilis Rabu (27/11/2024) malam, pasangan calon nomor urut 03, Dokter Aminuddin-Ina Buchori, memimpin dengan raihan 39,18 persen suara.

Pasangan ini berhasil mengumpulkan 53.227 suara, unggul tipis dari pasangan nomor urut 04, Habib Hadi Zainal Abidin-Zainal Arifin, yang meraih 37,27 persen atau 50.639 suara. Dengan selisih hanya 2 persen, hasil akhir masih sangat dinamis.

Di posisi ketiga, pasangan Fernanda Zulkarnain-Gus Zabut (nomor urut 02) memperoleh 21,76 persen suara (30.351 suara).

Sementara itu, pasangan Sri Setyo Pertiwi-M. Rachman (nomor urut 01) berada di posisi terakhir dengan perolehan 1,21 persen suara (1.643 suara).

Optimisme dan Ajakan untuk Bersatu

Ketua Dewan Pengarah Paslon 03, Hendro Rusanto, mengungkapkan rasa syukur atas hasil sementara tersebut.

"Alhamdulillah, kami bersyukur dengan perolehan ini. Namun, kami tetap menghormati proses penghitungan resmi oleh KPU dan akan menunggu hasil final," ujarnya.

Calon Wali Kota, Dokter Aminuddin, menambahkan bahwa hasil ini mencerminkan aspirasi masyarakat yang menginginkan perubahan.

"Kemenangan ini bukanlah milik saya pribadi atau tim pemenangan, melainkan kemenangan warga Kota Probolinggo. Mari kita bersatu untuk membangun kota ini bersama-sama," katanya.

Suasana Aman dan Kondusif

Proses penghitungan suara di Kota Probolinggo berlangsung dalam suasana yang aman dan kondusif. Meski persaingan sengit, pendukung masing-masing pasangan tetap menjaga suasana damai.

Hasil resmi Pilkada Kota Probolinggo akan ditentukan melalui penghitungan manual oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dengan persaingan yang begitu ketat, masyarakat Kota Probolinggo menanti hasil akhir untuk mengetahui pemimpin mereka lima tahun ke depan.(*)