https://surabaya.times.co.id/
Berita

Titik Terang Pemburuan Buronan Harun Masiku

Kamis, 28 Desember 2023 - 11:06
Titik Terang Pemburuan Buronan Harun Masiku Gedung Merah Putih KPK di Jakarta Selatan. (FOTO:  dok TIMES Indonesia)

TIMES SURABAYA, JAKARTA – Di tangan Ketua KPK RI sementara Nawawi Pomolango, lembaga antirasua nampaknya serius menangani kasus buronan Harun Masiku. Artinya, pemburuan atas mantan politikus PDI Perjuangan ini bisa segera dilakukan.

Pada kepemimpinan Firli Bahuri, kasus Harun Masiku ini seperti jalan di tempat. Firli Bahuri terkesan tak serius dalam menyelesaikan kasus yang masih buram ini.

Kini, keseriusan KPK setidaknya dilakukan dengan melakukan pemanggilan terhadap mantan anggota KPU Wahyu Setiawan Kamis (28/12/2023). Ia merupakan saksi kunci dalam kasus Harun Masiku.

"Tim penyidik menjadwalkan pemanggilan dan pemeriksaan saksi Wahyu Setiawan (dalam kasus Harun Masiku)," kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri dalam keterangan tertulis.

Harun sudah menjadi buronan sejak 2020 lalu. Terakhir, KPK sempat menyampaikan bahwa sang buronan ini berada di luar negeri. Namun setelah itu, kabar itu seperti angin berlalu. KPK berhenti dalam pencarian.

Diketahui, Harun Masiku adalah politikus PDI Perjuangan. Ia menjadi tersangka dugaan suap terkait Pergantian Antara Waktu (PAW) anggota DPR periode 2019-2024.

Kasus Harun tersebut turut melibatkan Wahyu Setiawan. Pengungkapan kasus berawal saat tim KPK melakukan OTT pada 8 Januari 2020 lalu.

Dari hasil operasi, KPK menangkap 8 orang dan menetapkan 4 orang sebagai tersangka. Empat tersangka itu antara lain Wahyu Setiawan, Agustina Tio Fredelina, Saiful Bahri dan Harun Masiku.

Harun diduga menyuap Wahyu dan Agustiani untuk memuluskan langkahnya menjadi anggota DPR melalui PAW. Dalam perkara ini Wahyu sudah divonis 7 tahun penjara oleh MA.

Diyakini Bisa Tangkap Harun Masiku 

Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman yakin KPK bisa segera menangkap Harun Masiku.

"Saya yakin pak Nawawi mampu menangkap Harun Masiku. Dan ini penting supaya Harun itu tidak dijadikan sandera politik," katanya kepada wartawan.

Ia menyampaikan, jika eks politikus PDI Perjuangan ini tak kunjung ditangkap, akan berpotensi menjadi alat politik semata oleh pihak tertentu.

"Kalau segera ketangkap, segera disidangkan, selesai urusannya. Tidak perlu dipakai barteran politik seperti masa lalu atau dijadikan alat untuk kepentingan pihak tertentu," jelasnya.

MAKI yakin, bahwa sebenarnya Harun Masiku sangat mudah ditangkap. Apalagi, KPK sudah memiliki kapasitas dan kemampuan yang mempuni dalam melakukan hal tersebut.

"Menurut saya Harun Masiku itu mudah ditangkap, tetapi karena diduga ada yang melindungi menjadi susah ditangkapnya," ujarnya. (*)

Pewarta : Moh Ramli
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Surabaya just now

Welcome to TIMES Surabaya

TIMES Surabaya is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.