https://surabaya.times.co.id/
Gaya Hidup

Rayakan International Women’s Day 2019, Google Gandeng Komunitas Digital Perempuan

Minggu, 31 Maret 2019 - 21:04
Rayakan International Women’s Day 2019, Google Gandeng Komunitas Digital Perempuan Google Community ajak perempuan Surabaya melek teknologi untuk mendapatkan passive income di era digital, Sabtu (30/3/2019). (FOTO: Lely Yuana/TIMES Indonesia)

TIMES SURABAYA, SURABAYAGoogle Business Group dan Google Developer Group atau Google Community, mengajak komunitas digital perempuan dalam acara International Women’s Day 2019 di Hotel Ciputra World Surabaya, Sabtu (30/3/2019).

Acara tersebut diikuti oleh developer, pengusaha, calon pengusaha hingga ibu rumah tangga yang siap menyambut era digital. 

Mengangkat tema ‘Digital Passive Income’, Indra Maryati, selaku panitia sekaligus anggota Woman Techmaker, mengatakan, hal ini merupakan sarana efektif bagi perempuan Surabaya untuk mendapatkan passive income di era digital. “Dengan melek teknologi, perempuan memiliki peluang besar untuk mendapatkan pemasukan,” kata Indra.

Menghadirkan nara sumber yang telah expert di bidangnya, Indah berharap International Women Day mampu menginspirasi perempuan Surabaya untuk dapat berkembang melalui digitalisasi.

Mereka adalah Ilona Juwita-ProPS Google Patner, Riski Hapsari-Owner Koleksi Kikie, Fauzan Abdillah-Alorec Pictures Founder & CEO, Farida-FemaleGeek Surabaya, Heni Prasetyorini-President Coding Mum Indonesia, Tegar Imansyah-Alterra Software Engineer, dan Angelia Samodro–influencer dan blogger, serta Laura Vieloma-Google Developer Relations.

Pada program pertama, developer didorong untuk menjadi pendiri startup, atau bekerja di startup. Sebagai titik awal, developer juga belajar tentang cara membangun dan meluncurkan prototipe pertama dengan cara mudah dan cepat menggunakan Google Cloud Platform, Google Assistant, dan sebagainya.

Sedangkan pengusaha dibantu untuk belajar lebih banyak meningkatkan bisnis dengan platform digital seperti GMB, Google Analytics, dan AdWords. “Calon pengusaha akan terinspirasi untuk memulai bisnis karena hari ini lebih mudah dengan platform digital,” sambungnya.

Heni Prasetyorini, President Coding Mum Indonesia mengutarakan, teknologi sangat terbuka bagi ibu rumah tangga dengan latar belakang apapun. Coding Mum merupakan program pendidikan dan pelatihan dari Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) sebagai langkah awal bagi ibu rumah tangga melek teknologi 

“Jangan takut meskipun bukan orang IT atau bahkan tidak pernah kuliah, semua bisa belajar menulis pemrograman,” ungkap Heni yang juga menjadi satu-satunya perempuan dari partisipan publik dalam Apple Developer Academy.

Heni berharap selepas ini makin banyak perempuan Surabaya mencapai mimpi mereka dengan sentuhan ‘Women in Tech’.

Sebagai pengetahuan, International Women’s Day (IWD) atau Hari Perempuan Sedunia sendiri dirayakan pada 8 Maret setiap tahun. Di berbagai daerah, fokus perayaan berkisar dari penghormatan dan penghargaan umum terhadap perempuan hingga perayaan pencapaian ekonomi, politik dan sosial. 

Dan tahun ini, komunitas digital perempuan Surabaya mendapat kesempatan emas dari Google Community untuk merayakan International Women’s Day 2019 menyambut era teknologi. (*)

Pewarta : Lely Yuana
Editor : Faizal R Arief
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Surabaya just now

Welcome to TIMES Surabaya

TIMES Surabaya is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.