TIMES SURABAYA, SURABAYA – Canon, merek yang akrab di telinga masyarakat Indonesia lewat produk kamera dan imaging, kembali menunjukkan eksistensinya di industri percetakan. 

Kehadiran mereka di Surabaya Printing Expo (SPE) 2025 menjadi yang ketiga kalinya berturut-turut, memperkuat posisi Canon sebagai penyedia solusi cetak end-to-end.

Di gelaran tahun ini, PT Datascrip selaku distributor Canon di Indonesia, membawa tiga lini printer unggulan yang fokus pada kebutuhan cetak indoor dengan media kertas: printer seri arsitek, printer foto studio, dan printer poster.

Marcellinus, Assistant Marketing Manager Canon Business Unit PT Datascrip, menjelaskan bahwa strategi ini menargetkan segmen profesional di bidang engineering, arsitektur, konstruksi, hingga fotografi.

Salah satu daya tarik utama di booth Canon adalah imagePROGRAF PRO-526. Printer format besar berukuran 24 inci (sekitar 610 mm) ini dirancang khusus untuk menghasilkan cetakan foto profesional, fine art, dan poster dengan detail serta akurasi warna yang tinggi.

"imagePROGRAF PRO-526 ini masuk dalam cluster tertinggi kami dengan spesifikasi 12 warna, tujuannya agar gambar cetakan yang dihasilkan lebih tajam," ujar Marcellinus. 

Teknologi 12 tinta pigmen LUCIA PRO II yang digunakan memungkinkan reproduksi gradasi warna yang sangat halus dan jernih. Dengan resolusi cetak maksimal 2.400 x 1.200 dpi, setiap detail visual dapat tercetak dengan presisi, menjadikannya pilihan ideal bagi fotografer profesional, seniman, atau studio yang menginginkan kualitas cetak kelas atas.

Kemudahan penggunaan juga menjadi fokus. Printer ini didesain agar praktis dalam operasional, mulai dari penggantian kertas hingga tinta, yang semuanya dapat diakses dari sisi depan. Adanya teknologi touchscreen dan klaim garansi lifetime untuk print head (dengan penggunaan tinta original) makin menambah nilai plus bagi pengguna yang mencari efisiensi dan durabilitas.

Selama pameran, imagePROGRAF PRO-526 ditawarkan dengan harga khusus Rp75 juta, disertai bonus menarik seperti luster paper dan blind box Labubu official. Namun, lebih dari sekadar penjualan, partisipasi Canon di SPE 2025 ini memiliki tujuan jangka panjang.

"Harapannya, Canon tidak hanya dikenal karena kamera, tapi juga sebagai merek yang masih eksis dan memiliki produk lain seperti media cetak," jelas Marcellinus. 

Ia menambahkan bahwa Canon kini menawarkan solusi lengkap dari input hingga output sistem, menegaskan peran mereka dalam seluruh alur kerja imaging dan percetakan.

Kehadiran Canon dengan lini produk printer profesionalnya di Surabaya Printing Expo 2025 ini menegaskan komitmen mereka untuk mendukung pertumbuhan industri kreatif dan profesional di Indonesia, memberikan solusi cetak berkualitas tinggi untuk berbagai kebutuhan, mulai dari seni hingga rekayasa. (*)