TIMES SURABAYA, TASIKMALAYA – Penjabat (Pj) Wali Kota Tasikmalaya, Asep Sukmana, melakukan pemeriksaan kualitas beras dan memantau ketersediaan bahan pangan di Kompleks Pergudangan Bulog Linggajaya, Jalan Mayor SL Tobing Kota Tasikmalaya, Kamis (12/12/2024) pagi.
Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan stok beras aman dalam menghadapi kebutuhan masyarakat hingga awal tahun 2025.
Asep menyatakan bahwa kebutuhan beras di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya akan tercukupi hingga Januari-Februari 2025. Pernyataan ini berdasarkan hasil evaluasi dan informasi yang diterimanya langsung dari Kepala Bulog.
"Ya tadi kita sudah pastikan dan lihat bersama, saya juga dapat informasi dari Kepala Bulog, Insyaallah sampai dengan bulan Januari-Februari 2025 kebutuhan stok beras akan aman,” ujar Asep kepada awak media, Kamis (12/12/2024).
Selain memastikan ketersediaan stok, Asep juga menegaskan bahwa kualitas beras di Bulog berada dalam kondisi yang layak dan baik untuk dikonsumsi oleh masyarakat.
“Secara kualitas, saya lihat dan saksikan beras sudah diuji kelayakannya dan beras-beras ini yang berkualitas,” katanya.
Menghadapi momen Natal dan Tahun Baru (Nataru), Asep menyebut bahwa pihaknya telah menyiapkan langkah antisipasi untuk mengatasi kemungkinan lonjakan permintaan. Hal ini penting untuk menjaga ketersediaan stok selama periode tersebut.
“Permintaan biasanya meningkat pada Nataru. Itu yang kita antisipasi supaya stok tetap tersedia. Tadi saya dapat penjelasan Insyaallah, meskipun permintaan tinggi, stok akan mencukupi untuk 11 bahan pokok,” tegas Asep.
Asep memaparkan bahwa stok beras yang tersedia saat ini mencapai 1.590.340 kilogram, yang akan disalurkan kepada 159.034 penerima. Ia juga menekankan bahwa ketersediaan stok tersebut penting untuk menjaga stabilitas harga dan inflasi di wilayahnya.
“Alhamdulillah, inflasi kita di bulan November terjaga di 1,68 persen. Insyaallah semua akan aman,” pungkasnya.
Pemerintah Kota Tasikmalaya, bersama Bulog, berkomitmen memastikan distribusi bahan pokok, khususnya beras, berjalan lancar. Langkah ini diharapkan dapat menghindari kelangkaan atau kenaikan harga yang tidak terkendali, terutama pada musim liburan akhir tahun.
Dengan jaminan ketersediaan beras yang mencukupi dan kualitas yang terjaga, masyarakat Tasikmalaya diharapkan dapat menjalani momen Nataru dan awal tahun 2025 dengan tenang. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Pj Wali Kota Tasikmalaya Pastikan Stok Beras Aman Hingga Awal 2025
Pewarta | : Harniwan Obech |
Editor | : Ronny Wicaksono |