TIMES SURABAYA, SURABAYA – PT. Dharma Lautan Utama (DLU) menerima penghargaan bergengsi kategori “Entrepenuerial Marketing Corporate For Impact 2025 Jawa Timur” dalam ajang Indonesia Marketing Festival 2025 yang diadakan oleh PT. MarkPlus Indonesia.

Penghargaan ini diterima oleh DLU yang diwakili oleh Rakhmatika Ardianto, S.T., selaku Direktur Operasi & Usaha di Ballroom Sheraton Surabaya Hotel, Kamis (28/8/2025) malam.

Aspek penilaian penghargaan kategori ini sangat ketat, meliputi kreativitas, inovasi, enterpreneurship, dan leadership yang membawa dampak bagi masyarakat luas, terutama pada era digital saat ini.

DLU berhasil mencatat berbagai milestone gemilang dalam pertumbuhan inovasi perusahaan di bidang angkutan pelayaran dan penyeberangan laut. Peningkatan fasilitas terus dilakukan demi kenyamanan pelanggan.

DLU juga berfokus pada strategi kepemimpinan, soliditas sumber daya serta membangun kekuatan bisnis tanpa mengesampingkan nilai-nilai tanggung jawab sosial lingkungan. 

Atas raihan penghargaan ini, Rakhmatika mewakili DLU mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih. 

Penghargaan ini menunjukkan bahwa DLU telah berhasil menerapkan strategi pemasaran yang efektif dan inovatif, serta memberikan dampak positif bagi masyarakat. 

"Kami haturkan terima kasih kepada PT. MarkPlus Indonesia atas apresiasi dan penghargaan yang diberikan kepada PT. Dharma Lautan Utama. Semoga ke depan, kami tetap bisa memberikan pelayanan terbaik dengan inovasi  yang lebih baik serta sesuai dengan kebutuhan masyarakat terutama pengguna jasa transportasi laut," ungkapnya.

Marketing Festival sendiri merupakan agenda rutin tahunan. Pada tahun ini adalah penyelenggaraan ke-13  kalinya dan Mengangkat tema “Sustainable Marketing in the AI Era”.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, B.Bus., M.Sc., Ph.D. Emil juga berkesmpatan untuk memberikan materi bertema "JATIM 2025 & Beyond in The AI Era", serta dijelaskan bahwa Jawa Timur menjadi penyumbang terbesar kedua dalam perekonomian Pulau Jawa. 

Hadir pula sebagai pemateri, Wakil Menteri Ekonomi Kreatif Irene Umar. Ia membahas tentang "Prospek Industri Kreatif Indonesia Memasuki AI Era".

Kemudian, Dr. (HC.) Dahlan Iskan (Mantan Menteri BUMN), dan Hermawan Kertajaya selaku Founder & Chairman MarkPlus yang membahas tentang kelemahan dan kelebihan pemasaran di era artificial intelligence di tengah tantangan Geopolitik dalam bidang bisnis marketing.(*)