https://surabaya.times.co.id/
Olahraga

Didiskualifikasi dalam Liga 3 Jatim, Begini Respon Pelatih Persipro 54

Sabtu, 20 Januari 2024 - 09:02
Didiskualifikasi dalam Liga 3 Jatim, Begini Respon Pelatih Persipro 54 Tim Persipro 54. (Foto: Persipro 54 for TIMES Indonesia)

TIMES SURABAYA, PROBOLINGGO – Perjuangan Persipro 54 di 16 Besar Liga 3 Jatim berakhir. Tim yang sedang bangkit di bawah kendali Ahmad Junaidi ini harus terhenti karena diskualifikasi.

Tak hanya itu, tim juga dikenakan sanksi sebesar Rp 30 juta. Kemudian, dua pemain dari Persipro 54 masing-masing dikenai sanksi Rp18.750.000 dan dilarang bermain di seluruh kompetisi yang diadakan PSSI selama 6 bulan.

Dilansir dari pssijatim.com, sanksi berat yang diberikan Komite Disiplin (Komdis) Asprov PSSI Jatim kepada tim dan pemain Persipro 54, serta Panpel Persedikab Kediri dalam kompetisi Liga 3 Kapal Api PSSI Jatim 2023 bertujuan untuk menjunjung tinggi sportivitas.

Komite Disiplin Asprov PSSI Jatim bersidang pada Jumat (19/1/2024) dipimpin Ketua Komdis H. Makin Samiaji Rahmat terkait insiden yang terjadi di Stadion Canda Bhirawa saat laga babak 16 besar Liga 3 Kapal Api PSSI Jatim antara Persedikab Kediri vs Persipro 54, Kamis (18/1) siang dengan kemenangan Persedikab 1-0.

Dari bukti dalam persidangan, terungkap bahwa pemain dan official Persipro 54 melakukan berbagai tindakan, seperti memprovokasi penonton, mengintimidasi perangkat pertandingan, melakukan pemukulan terhadap perangkat pertandingan, dan pemukulan oleh official Persipro 54 terhadap manajer Persedikab.

Hal ini dinilai melanggar Pasal 53 dan 78 Kode Disiplin PSSI serta pernyataan deklarasi Pakta Integritas yang dibuat oleh pelatih dan pemain pada tanggal 28 November 2023.

Sehingga PSSI Jatim memberi sanksi Persipro 54 dengan denda Rp30 juta yang harus dibayar melalui rekening Asprov PSSI Jawa Timur dan mereka didiskualifikasi dari babak 16 besar Liga 3 Kapal Api PSSI Jawa Timur tahun 2023.

Selain itu, Komdis Asprov PSSI Jatim juga menghukum pemain bernomor punggung 22, Murdani, dan pemain bernomor punggung 5, Deki Rolias Sandra, karena melanggar Pasal 54 dan Pasal 61 Kode Disiplin PSSI.

Kedua pemain tersebut didenda sebesar Rp18.750.000 masing-masing, dan mereka juga dilarang bermain selama enam bulan dalam semua pertandingan atau kompetisi yang diadakan oleh PSSI.

Selanjutnya, Persedikab Kediri sebagai Panpel pertandingan dihukum denda Rp5 juta karena dianggap gagal menjaga ketertiban dan keamanan pertandingan.

Pelatih Persipro 54 Kecewa

Pelatih Persipro 54, Ahmad Junaidi, merasa kecewa dengan keputusan Komdis Asprov PSSI Jatim.

Ia menilai sanksi yang diberikan terlalu berat. Selain itu, dengan tegas ia menyatakan, tidak ada pemain yang melakukan pemukulan.

"Jadi disebutkan jika ada yang terkena pukul, padahal tidak ada pemukulan sama sekali. Tidak ada yang memukul wasit, tidak ada yang memukul panitia pelaksana. Jadi kita merasa dizalimi," kata pria yang akrab disapa Jun, Sabtu (20/1/2024) pagi.

Menurutnya, diskualifikasi diberikan karena terbukti adanya upaya suap dan penggunaan pemain yang tidak sah yang tetap dimainkan. Oleh karena itu, Jun berpendapat, ada indikasi untuk menghentikan laju Persipro 54 di babak 16 besar.

"Saya berani bertaruh siapapun lawan Persipro 54 di 16 besar pasti kewalahan. Persipro 54 dianggap tim yang berbahaya, sehingga seolah-olah dibuat untuk kalah atau gugur," tegasnya.

Dengan diterapkannya sanksi ini, secara otomatis Persipro 54 yang seharusnya bertanding sore ini melawan Persewangi, tidak bisa melakukannya. Tim yang berada di Kediri segera kembali ke Probolinggo.

Disinggung upaya hukum dan denda yang telah diberikan, Jun masih akan berdiskusi dengan Askot PSSI Probolinggo.

"Untuk banding hasil putusan agar tetap bertanding sudah tidak bisa, sebab putusan diberikaan pada Jumat (19/1/2024) malam. Untuk masalah denda kami akan berkoordinasi dengan manajemen dan PSSI Kota," tutup Jun. (*)

Pewarta : Rizky Putra Dinasti
Editor : Muhammad Iqbal
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Surabaya just now

Welcome to TIMES Surabaya

TIMES Surabaya is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.