TIMES SURABAYA, MALANG – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur (Jatim), Adhy Karyono melantunkan dzikir dan bersholawat bersama ribuan masyarakat Malang di Halaman Kantor Badan Koordinasi Wilayah III Malang (Bakorwil III Malang), Kamis (31/10/2024) kemarin malam.

Adhy mengatakan, gelaran acara yang diinisiasi Bakorwil III Malang ini, merupakan rangkaian Hari Jadi Provinsi Jawa Timur ke-79, sekaligus sebagai ucapan rasa syukur atas rahmat dan nikmat yang diberikan Allah SWT untuk Jawa Timur.

"Alhamdulillah, puji syukur yang sebesar-besarnya atas segala keberkahan dan ridho Allah SWT, sehingga Jawa Timur berhasil menjadi provinsi yang aman, damai, tentram, sejahtera dan penuh keberkahan," ujar Adhy.

Seperti diketahui, pada peringatan Hari Jadi ke-79 Provinsi Jawa Timur tahun 2024 ini, mengambil tema Jawa Timur Bersatu, Bersama Untuk Maju. Hal tersebut merupakan cerminan semangat kebersamaan dan sinergi yang harus terus dan tetap terjaga.

"Mari kita jadikan momentum hari jadi ini, untuk mensyukuri atas capaian prestasi Jawa Timur dalam berbagai sektor, mulai dari 106 indikator kinerja pemerintah yang tercapai semuanya, hingga pertumbuhan ekonomi yang mencapai 4,98 persen (y-o-y) dan tertinggi di pulau Jawa," ungkapnya.

Selain itu, lanjut Adhy, Jatim juga mampu menurunkan angka kemiskinan hingga pada satu digit yang merupakan pertama kalinya di angka 9,79 persen.

"Angka kemiskinan yang turun signifikan ini tidak terlepas dari dukungan dan doa semua pihak, termasuk alim ulama dan para habib serta kyai. Ini menunjukkan penanggulangan kemiskinan dilakukan secara komprehensif dan terintegrasi," jelasnya.

Oleh karena itu, Adhy menyampaikan bahwa Jatim patut bangga atas semua capaian tersebut, sehingga komitmen untuk menyatukan langkah dan berkolaborasi di berbagai bidang harus terus dijalin dan diperkuat.

"Kita harus menyadari perjalanan kita masih panjang, mari kita satukan langkah mendukung setiap inisiatif yang memperkuat ikatan masyarakat dalam semangat bersama untuk maju," katanya.

Secara khusus, Adhy juga berpesan kepada seluruh masyarakat, agar senantiasa aktif berpartisipasi dan saling menjaga kamtibmas dalam pesta demokrasi serentak tahun 2024 November mendatang.

"Mari kita bersama-sama menyukseskan dan mewujudkan pesta demokrasi yang aman dan kondusif. Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi usaha dan pengabdian kita untuk mewujudkan Jatim semakin maju dan mendunia," ucapnya.

Sebagai informasi, pada acara dzikir dan sholawat tersebut, juga dilakukan prosesi penyerahan santunan kepada 50 guru ngaji yang diserahkan secara simbolis oleh Pj. Gubernur Adhy kepada 10 orang guru ngaji. 

Selain itu pula, dilakukan pengundian sekaligus penyerahan hadian bagi jamaah Dzikir dan Sholawat yang beruntung berupa dua paket umroh dan lima voucher umroh masing-masing Rp10 juta rupiah.(*)