https://surabaya.times.co.id/
Berita

Pasar Murah Pemprov Jatim ke-106 Digelar di Kawasan Dupak Surabaya

Kamis, 25 September 2025 - 15:07
Pasar Murah Pemprov Jatim ke-106 Digelar di Kawasan Dupak Surabaya Gubernur Khofifah saat menghadiri Pasar Murah Pemprov Jatim di Dupak Surabaya pada Rabu (24/9/2025).(Dok.Humas Pemprov Jatim)

TIMES SURABAYA, SURABAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur terus menggelar Pasar Murah untuk menjaga keterjangkauan logistik rumah tangga masyarakat. Kali ini, Pasar Murah ke-106 digelar di Jalan Gundih, area samping Dupak Grosir, Surabaya.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa hadir langsung untuk memastikan harga bahan pokok yang dijual benar-benar lebih murah dibanding harga pasar maupun Harga Eceran Tertinggi (HET).

“Kita terus berkeliling Jawa Timur untuk memastikan keterjangkauan masyarakat terhadap pemenuhan logistik, terutama bahan pokok. Tujuannya agar kebutuhan rumah tangga mereka bisa terpenuhi dengan harga terjangkau,” ujar Khofifah, Kamis (25/9/2025).

Dalam pasar murah ini, masyarakat dapat membeli beras premium Rp14.000/kg atau Rp70.000/sak (lebih murah dibanding harga pasar Rp15.516/kg dan HET Rp14.900/kg) serta beras SPHP Rp11.000/kg atau Rp55.000/sak (lebih rendah dari HET Rp12.500/kg). Stok yang disediakan mencapai 500 kg beras premium dan 10 ton beras SPHP.

Selain itu, tersedia pula gula pasir Rp14.000/kg (stok 150 kg), MinyaKita Rp13.000/liter (stok 200 liter), telur ayam ras Rp22.000/kg (stok 100 kg), dan daging ayam Rp32.000/pack (stok 50 kg).

Untuk kebutuhan dapur, bawang merah dijual Rp28.000/kg dan bawang putih Rp24.000/kg, lebih murah dibanding harga pasar di Surabaya. Tepung terigu juga tersedia Rp10.000/kg (stok 48 kg).

Khofifah menegaskan, Pasar Murah bukan hanya program rutin. Tetapi bentuk intervensi pemerintah untuk menstabilkan harga bahan pokok sekaligus melindungi daya beli masyarakat.

“Pada dasarnya, kami ingin memberikan layanan pemenuhan logistik rumah tangga semaksimal mungkin, sesuai dengan kemampuan dan keterjangkauan masyarakat,” jelasnya.

Terkait harga daging ayam yang cenderung meningkat, Khofifah memastikan pemerintah segera melakukan langkah intervensi. Menurutnya, harga daging ayam yang naik dipicu oleh tingginya harga pakan.

Sementara itu, salah satu warga yang hadir di Pasar Murah, Sari, mengucapkan terima kasih atas diselenggarakannya Pasar Murah. Berbagai bahan pokok dijual lebih murah dibanding harga pasaran.

“Terima kasih Ibu Gubernur untuk Pasar Murahnya di tempat ini. Saya belanja telur, tepung, bawang putih, bawang merah. Kalau telur biasanya harga Rp27 ribu kalau di sini Rp22 ribu. Bawang merah bawang putih biasanya seperempat kg Rp10 ribu sama Rp. 12 ribu tapi disini bisa Rp7 ribu sama Rp. 6 ribu,” jelasnya. 

Sebagai informasi, target distribusi beras SPHP dari Kantor Bulog Cabang Surabaya sebesar 21.105 ton dengan realisasi sementara 6.194 ton atau 29,35 persen. Distribusi ini mencakup Kota Surabaya 2.941 ton, Kabupaten Sidoarjo 1.981 ton, serta Kabupaten Gresik 1.271 ton.(*)

Pewarta : Lely Yuana
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Surabaya just now

Welcome to TIMES Surabaya

TIMES Surabaya is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.