TIMES SURABAYA, SURABAYA – Mayjen TNI Dr. Farid Makruf, M.A. didaulat sebagai Dewan Penasehat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PELTI) Pengprov Jatim.
Meski tak lagi menjabat sebagai Pangdam V Brawijaya, dedikasi dan kiprah Farid Makruf terus dinantikan. Sosoknya tetap melekat dalam berbagai sektor, termasuk olahraga.
Farid menegaskan komitmennya dalam mendukung perkembangan tenis di Jawa Timur. Baginya, amanah ini bukan sekadar jabatan, melainkan tanggung jawab besar untuk menjaga kejayaan tenis di provinsi ini.
"PELTI Jatim sudah tiga kali juara umum PON, dari Jabar, Papua, hingga Aceh. Ini pencapaian luar biasa. Harapannya, di PON mendatang dengan motto 'Sukses Organisasi Sukses Prestasi', kita bisa mempertahankan prestasi tersebut," ujarnya.
Baginya, kunci keberlanjutan prestasi ada pada pembinaan atlet muda. Pola pembinaan yang sistematis, berjenjang, dan berkelanjutan menjadi fokus utama.
Dorong Turnamen Nasional dan Internasional
Lebih dari sekadar latihan, Farid menegaskan pentingnya frekuensi bertanding bagi atlet. Salah satu strateginya adalah memperbanyak turnamen, baik nasional maupun internasional.
"PELTI Jatim sudah berpengalaman menyelenggarakan turnamen ITF Piala Wijoyo Suyono hingga 42 kali. Ini harus dimanfaatkan. Turnamen akan menjadi ajang peningkatan mental dan kemampuan atlet kita," jelas Farid yang juga didapuk sebagai Dewan Pembina Asosiasi Pariwisata Madura (ASPRIM) periode 2024-2028.
Tak hanya soal turnamen, Farid Makruf juga berharap sinergi dengan Pemprov Jatim dan mitra terus berlanjut. Dukungan yang kuat, menurutnya, akan memperkokoh fondasi tenis Jatim.
Kepada para atlet muda, ia berpesan agar terus berlatih dan bertanding. Tekad dan kerja keras adalah kunci meraih prestasi lebih tinggi.
Isu Perpindahan Atlet, Orang Tua Jadi Faktor Kunci
Menyoal isu perpindahan atlet, Farid menilai faktor utama keberhasilan atlet muda adalah orang tua.
Farid mengatakan, orang tua mereka sudah mengeluarkan banyak biaya, mulai dari latihan, pelatih, perlengkapan, hingga nutrisi. Pengprov PELTI hanya mendukung. "Jadi, jika ada atlet Jatim yang berpindah daerah, tugas kita tetap memberi dukungan," tegasnya.
Kini, dengan pengalaman dan kepeduliannya, Mayjen TNI Farid Makruf siap membawa PELTI Jatim terus berjaya. Sukses organisasi, sukses prestasi! (*)
Pewarta | : Syarifah Latowa |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |